Lyrics of Just Give Me a Reason Ft. Nate Ruess – Pink

Right from the start
You were a thief
You stole my heart
And I your willing victim
I let you see the parts of me
That weren’t all that pretty
And with every touch you fixed them
Now you’ve been talking in your sleep oh oh
Things you never say to me oh oh
Tell me that you’ve had enough
Of our love, our love

Just give me a reason
Just a little bit’s enough
Just a second we’re not broken just bent
And we can learn to love again

Pendidikan Formal, Pendidikan Non-Formal dan Pendidikan Informal.

Catatan sederhana, merupakan tulisan yang tidak berat akan kata-kata ilmiah namun juga tidak puitis. Sehingga anda dapat menyimpulkan sendiri tentang tulisan yang saya buat ini. Catatan ini pun akan mencoba saya generalisasikan sesuai ilmu yang telah saya pelajari selama ini. Bukan hanya ilmu yang didapat dalam lembaga pendidikan Formal, tetapi juga dari pendidikan informal. Untuk mengawali catatan sederhana ini saya akan mencoba mengenalkan sedikit tentang apa itu Pendidikan.

Semua orang mampu mengatakan tentang pendidikan,tapi tahukah anda tentang arti pendidikan berdasarkan Wikipedia dan Kamus besar bahasa Indonesia? Berikut saya mencoba mengutip arti pendidikan.
Pengertian pendidikan menurut Wikipedia
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Pengertian pendidikan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1991)
Pendidikan diartikan sebagai proses pembelajaran bagi individu untuk mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi mengenai obyek-obyek tertentu dan spesifik. Pengetahuan tersebut diperoleh secara formal yang berakibat individu mempunyai pola pikir dan perilaku sesuai dengan pendidikan yang telah diperolehnya.
Dari dua pengertian ini bisa kita telaah sendiri apa itu pendidikan. Tetapi tahukah anda pendidikan juga memiliki kelompok atau bagian berdasarkan memperolehnya. Pendidikan secara umum dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Pendidikan Formal, Non-Formal dan Informal. Kalau secara harfiah dan bahasa ilmiahnya pengertian dari pendidikan ini bisa kalian cari di UUPendidikan atau tinggal searching di Google. Tapi dari catatan ini saya mencoba megeneralisasikan secara sederhana.
Pendidikan formal ialah pendidikan yang didapat dari lembaga-lembaga pendidikan formal yang telah disediakan oleh pemerintah, yaitu seperti Sekolah. Secara sederhananya pendidikan ini mengkhususkan anak didik secara manifest mempersiapkan masa depan, mengajarkan sosialisasi terhadap nilai dan norma setelah dari keluarganya. Sampai sini paham tidak?jika paham maka kita lanjut ke pendidikan non-formal.
Pendidikan Non-Formal ialah pendidikan yang diperoleh dari luar lembaga pendidikan sekolah atau bisa dikatakan tempat-tempat les yang diluar dari campur tangan langsung pemerintah (lembaga mandiri). Contoh sederhananya dari pendidikan ini bukan hanya tempat les atau bimbingan belajar saja yang dapat menunjang pelajaran bagi anak didik. Tetapi juga bisa lembaga atau tempat belajar keterampilan yang mampu mengembangkan life skill mereka. Seperti contohnya tempat-tempat kursus menjahit, kursus memasak, kursus menyetir, dll. Oke, sampai sini paham? Semoga saja paham. Next, kita bahas pendidikan informal.
Pendidikan informal merupakan pendidikan yang kadang ilmunya tanpa kita sadari. Weits.. bukan ilmu ghoib ya. Tapi maksudnya pendidikan yang kita dapat sepanjang hayat hidup kita. Dari mulai kita dilahirkan ternyata kita sudah memperoleh pndidikan ini loh. Hebat kan… pendidikan ini memang tidak bisa ditulis secara gamblang (jelas) tetapi pendidikan ini dapat membentuk karakter setiap orang yang memahaminya. Seperti contoh saat baru belajar berbicara kita akan mulai dikenalkan dengan anggota keluarga selain orang tua (entah kakak, kakek, nenek dan handai tolan lainnya). Saat orang tua mengenalkan dengan menggunakan bahasa yang sopan, maka anak akan terbiasa berbicara sopan dan bertingkah laku halus. Contoh lainnya saat diajarkan makan dengan sendok, orang tua pasti mengajarkan makan menggunakan sendok di tangan kanan. Atau pendidikan ini sifatnya berupa himbauan, nasehat, teguran, pengalaman atau bahkan curhatan. Tetapi diserahkan kembali ke diri kita masing-masing, bisa gak ambil positifnya untuk menjalani pendidikan ini untuk kedepannya. Jadi kesimpulannya, pendidikan informal ini ialah pendidikan yang tidak dapat dilihat atau dijelaskan tetapi didapatkan selama kita bersosialisasi.
Oke, sampai sini tentang pendidikan. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat dan menghibur para pembaca. Mohon maaf jika ada bahasa atau kata-kata yang menyinggung atau salah. Wassalam.